Kota Terlarang, Beijing: Keajaiban Arsitektur dan Sejarah China

Kota Terlarang atau Forbidden City adalah salah satu situs bersejarah paling terkenal di dunia, terletak di pusat kota Beijing, China. Sebagai bekas istana kekaisaran China selama hampir lima abad, Kota Terlarang menyimpan banyak misteri, sejarah, dan keindahan arsitektur yang menakjubkan. Dengan lebih dari 8.000 bangunan yang tersebar di area seluas 72 hektar, Kota Terlarang merupakan warisan budaya yang penting dan menjadi salah satu tujuan wisata utama di China.
Sejarah Kota Terlarang: Pusat Kekuasaan Dinasti Ming dan Qing
Kota Terlarang dibangun antara tahun 1406 dan 1420 selama pemerintahan Kaisar Yongle dari Dinasti Ming. Tujuan utamanya adalah untuk menjadi istana bagi keluarga kerajaan dan pusat pemerintahan, yang terisolasi dari dunia luar. Sebagai tempat tinggal kaisar, anggota keluarga kerajaan, serta pejabat tinggi negara, Kota Terlarang menjadi simbol kekuasaan dan kemewahan.
Pada awalnya, hanya kaisar dan orang-orang tertentu yang diizinkan untuk memasuki area ini, sehingga nama “Kota Terlarang” mencerminkan pembatasan ketat yang diberlakukan di sekitarnya. Selama hampir 500 tahun, Kota Terlarang menjadi pusat politik dan budaya China, hingga berakhirnya Dinasti Qing pada tahun 1912.
Arsitektur dan Desain Kota Terlarang
Kota Terlarang terkenal dengan arsitektur tradisional China yang sangat terperinci dan rumit. Tembok tinggi yang mengelilinginya melindungi area ini, dan pintu-pintu besar yang menjulang menjadi akses utama ke dalam kompleks. Bangunan-bangunan di dalamnya dibangun dengan prinsip feng shui, dengan tata letak yang sangat simetris dan rapi.
1. Konstruksi dan Pembagian Ruang
Kota Terlarang terdiri dari dua bagian utama: Bagian Luar dan Bagian Dalam. Bagian Luar adalah tempat para pejabat dan pelayan kerajaan tinggal, sementara Bagian Dalam adalah kediaman pribadi kaisar dan keluarganya. Semua bangunan dirancang dengan keindahan dan keanggunan, menggunakan bahan-bahan seperti kayu jati dan batuan langka yang dipilih dengan cermat.
Kota Terlarang memiliki lebih dari 9000 kamar, dan setiap bangunan memiliki fungsi spesifik—mulai dari aula kerajaan, ruang doa, ruang pertemuan, hingga tempat tinggal pribadi. Salah satu bangunan yang paling terkenal adalah Hall of Supreme Harmony, yang digunakan untuk upacara kerajaan yang penting.
2. Keunikan dan Detil Arsitektur
Arsitektur Kota Terlarang menampilkan atap berwarna emas yang melambangkan kekuasaan dan status, sementara struktur bangunan yang megah dengan pintu-pintu besar, kolom yang indah, dan ukiran-ukiran halus menambahkan sentuhan seni yang luar biasa. Gaya arsitektur ini bukan hanya mencerminkan keindahan visual, tetapi juga mengandung makna filosofi yang mendalam tentang keseimbangan dan harmoni.
Kota Terlarang Sebagai Warisan Dunia dan Objek Wisata
Kota Terlarang diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Dunia pada tahun 1987 karena keindahan dan nilai sejarahnya yang luar biasa. Saat ini, tempat ini dikenal dengan nama Museum Palatial, di mana ribuan koleksi seni, artefak, dan benda bersejarah yang berasal dari masa Dinasti Ming dan Qing dipamerkan untuk publik. Pengunjung dari seluruh dunia datang ke sini untuk menjelajahi lebih dari 600 tahun sejarah kekaisaran China.